I'm lost again
I'm alone again
In this storm
Selasa, 21 Oktober 2014
Tanpamu (1)
tapi aku tak sanggup
bisakah aku hidup tanpa memikirkanmu?
hidupku tetap berjalan normal
namun dalam hati ini
ada titik kecil kehampaan
dari kehampaan akan muncul pertanyaan,
untuk apa tawa ini?
untuk siapa tawa ini?
apa alasanku tertawa?
apa artinya jika tak membagi tawa ini
denganmu?
... dalam kehampaan
Di Lautan
Seperti kapal mengarung lautan
Ceria tertiup angin, oleng oleh ombak
Jangkarnya tak mencengkeram karang
Singgah sejenak dari pulau ke pulau
Menyapa berbagai budaya dan bahasa
Rabu, 10 September 2014
Senin, 08 September 2014
Gelisahku
tak bisa terus begini
Tanpa sapamu hatiku gelisah
Pikiranku jauh dari tubuhku
mengelana ke tempat kau berada
Rabu, 03 September 2014
Rabu, 20 Agustus 2014
Lekaslah Sembuh
Dia tidak masuk sekolah hari ini
Sudah aku duga saat pagi hari tidak melihatnya memasuki gerbang
Pasti sakit karena kemarin dia tak enak badan,
tapi harus mengikuti parade bersama teman-teman
Aku berharap besok bisa melihatnya lagi
yang akan tersenyum padaku di sekolah
Kalau tidak.. akan kutitipkan salam pada temannya,
doa agar dia lekas sembuh
Jumat, 15 Agustus 2014
Memandangmu dari Kejauhan
Sebelum perasaan ini hilang
aku ingin menyimpannya
di suatu tempat yang abadi
Hatiku saat ini terus berbunga-bunga
saat memikirkanmu
terlebih saat kau memanggilku dari kejauhan
dan menunjukkan senyum khasmu
Takkan pernah kulupa momen itu
Aku selalu ingin melintas di sana
agar kau bisa memanggilku lagi dan lagi
lalu tersenyum padaku
Namun, sayangnya hanya ini yang bisa kulakukan,
memandangmu dari kejauhan,
mengagumimu karena orang lain yang kulihat pada wajahmu
Kau telah mengingatkanku padanya
Karena hal itu sajakah?
Atau karena kau adalah kau?
Baru kali ini kurasa hidup kembali
setelah 3 tahun merasa gersang
Kau bagaikan air segar, nutrisi, matahari,
segalanya yang membangkitkan benih semangat
dan kesadaran memandang dunia
dari dalam diriku
Seperti saat itu yang terjadi karena dia
Tapi kau adalah kau
Kaulah yang ada di sini, bukan dia
Kau masih akan tumbuh dewasa
menemukan cintamu suatu saat nanti
Mungkin aku takkan melihat saat-saat itu
tapi aku akan bahagia untukmu
mendoakan yang terbaik untukmu
berharap kau sukses di masa depan
Saat ini, aku hanya ingin terus dekat denganmu
Melihat senyummu kapan pun aku bisa
Melihat perjuanganmu bersama teman-teman dan sahabatmu
Memberikan semua dukungan dan motivasi yang kau perlukan
Saat ini, bersamamu selama aku bisa
Hingga kau tumbuh tinggi melampauiku
Jumat, 11 Juli 2014
Harapku
Karena entah bagaimana aku tahu
kau selalu pikirkanku
Entah kau mengelana di negeri jauh
atau terdiam dalam ruang sempit
kau selalu pikirkanku
merancang saat di mana kita akan
bertemu kembali
With me
I hope you were here
with me
comfort me
laugh with me
But you are far away
untouchable...
Will you be here?
Kamis, 10 Juli 2014
Rindumu
Hanya bisa mengingatmu
Kadang teringat hal yang indah
Kadang teringat hal yang buruk
Kini tak tahu lagi kapan akan berjumpa
Hanya bisa menantimu
Dengan ingatan akan rindumu
Sabtu, 05 Juli 2014
Sweet intense care
melts my heart for a moment
and make me think,
why not him?
why you?
suddenly I realize
that you’re still trying to steal my heart
Jumat, 04 Juli 2014
Lelah
Ambisi itu redup
siapa bisa kurengkuh
meluapkan semua emosi
dia yang jauh tak terasa dekat
yang dekat terasa semu
dinding duniaku kokoh tak tertembus
‘tuk melindungiku dari apa?
atau aku hanya bersembunyi
takut pada hiruk-pikuk kenyataan?
rimba ini bukan tempatku
mungkin bisa kutemukan rimba lain
yang bisa kusebut rumah
Kamis, 03 Juli 2014
Hari-hari Sendu
hati masih merindu
sendiri itu sepi
tanpa kawan tuk berbagi
semua hiruk-pikuk terasa semu
hanya mengalir seiring waktu
aku yang terdiam tersesat
dengan hening mencengkeram erat
Rabu, 04 Juni 2014
Sepi lagi
walau semua warna ada di luar sana
hanya kelabu yang tertangkap oleh retinaku
walau cengkerama ceria terjadi di sekitarku
hanya nada-nada muram yang sampai di telingaku
Di antara semua warna dan ceria itu
aku berdiri sendiri sesuram petang sehening gunung
Siapa kurindu?
Kau Kembali
semua warna seakan kembali pada dunia
setiap suara kembali memiliki irama
ada kehangatan pada setiap sapa
ya, itu karena kau ada di sini
Jantungku berdetak kencang saat ku melihatmu
wajahku terasa panas saat kau menatapku
tak bisa kubalas tatapan matamu
yang seakan menembus pikiranku
Selasa, 11 Maret 2014
Bolehkah?
Kau terlalu jauh 'tuk kupandang
Kau terlalu jauh 'tuk kusentuh
Suaramu lama tak kudengar
tak ada sapaanmu mengawali hariku
atau menghantarkanku dalam lelap
Kita tak bisa bersua di sini
maka kuundang kau hadir dalam mimpiku
Saat 'ku terjaga, aku tak dapat menyangkal
betapa aku merindukanmu
Bolehkah?
Sabtu, 01 Februari 2014
Suara Tanpa Makna
selamanya tak bisa
Apa yang kau ucap tiada makna
Bagai angin lalu yang tak diingat
Bahkan sepoi angin menenangkan jiwa
tapi suaramu tak tertinggal di hati ini
hanya hampa kau buat
Aku tak ingin dengar suaramu lagi
mencipta hampa tanpa makna
Jumat, 31 Januari 2014
Tersiksa Sekat
kisahmu yang pernah mengalir tak henti
karna kini hanya bosan melanda
tanpa suaramu tanpa pesanmu
dua hati yang seharusnya dekat
telah terpisah oleh sekat tak terlihat
tolong jangan pertebal lagi
hanya bisa menanti saatnya bertemu
Tuhan, Tunjukkanlah Jalan
banyak hal dalam pikiran ini
yang ingin kubagi bersamamu
namun tiada kata tentang hal itu pun
yang terucap saat kita berbincang
aku tak bisa bercerita tentang apapun padamu
walau aku ingin kau mendengarnya
lalu apakah yang kita perbincangkan ini?
apakah hanya kata-kata kosong?
banyak hal yang aku ingin kau tahu
tapi kata-kataku tak bisa mengalir padamau
di manakah pintumu, hai sayang?
aku tak dapat menemukannya
kenapa aku lebih mudah mengalirkannya
pada seorang yang lain?
pintunya terbuka lebar dan jelas bagiku
ataukah itu hanya ilusiku?
ke mana?
ke mana sebenarnya hati dan pikiran ini tertuju?
Dibasuh Terang
tapi awan gelap sering menghadang
aku tak tahu harus berbuat apa dalam bayang
berat terasa menghimpit sekujur tubuh
tak bermaksud pasrah pada mendung hati
hanya merindu hangat terang
menanti pembawa terang 'tuk hati ini
Rabu, 22 Januari 2014
Kurindu
Kurindu dengar tawamu
Kurindu dengar candamu
Kurindu berbagi cerita denganmu
Kurindu pandang wajahmu
Wahai kau yang nun jauh di sana
Minggu, 19 Januari 2014
Di Ujung Mimpi
jarum jam semakin menanjak
aku tak juga beranjak
suaramu masih bergema
dalam relung anganku
engkau yang berjalan
di dinginnya malam
mungkin ku kan terlelap
dengan gema suaramu
hantarku menyambut mimpi
akankah kita berjumpa
di ujung mimpi?
Jumat, 17 Januari 2014
Merahasiakan Kata
Tiada kata terucap
Kata-kata ini tertulis bisu
Tersimpan tak dikenal
Meratap pada hening dunia
Ke mana pembacamu?
Terikat Semu
Aku masih berdiri karenamu
Aku terus maju karenamu
Aku berusaha yang terbaik karenamu
Kata-katamu bahan bakar kehidupanku
Apa dayaku tanpamu